Sunday, May 30, 2010

Mengapa Harus Jujur ???

Jujur adalah sikap pribadi. Jujur diekspresikan dengan kata-kata atau sikap yang mencerminkan keadaan yang sesungguhnya. Tidak ditutupi atau bahkan tidak menipu. Jujur adalah energi positif. Menyatakan sesuatu dengan langsung, spontan, lugas, apa adanya akan menghemat waktu dan energi. Terjadilah efisiensi. Itulah yang dikatakan oleh seorang Psikolog.

Psikolog tersebut menambahkan, alasan kenapa perlu jujur adalah terhindar dari masalah-masalah :

1. kemungkinan terjadi kesalahpahaman
2. kemungkinan menghindar secara emosional
3. kemungkinan menyakiti perasaan orang lain yang sebenarnya tidak perlu kita lakukan
4. kemungkinan membuang-buang waktu dan energi mental dengan percuma

Setiap manusia pasti pernah merasakan atau terlibat dengan hal yang berkaitan dengan kejujuran ini. Pernah merasa dibohongi, pernah menemukan kejujuran, bahkan mungkin pernah melakukan kebohongan atau berlaku jujur. Dari semua pengalaman yang mungkin itu, setiap manusia tentu tahu bagaimana rasanya. Rasa ketika tahu dibohongi, rasa ketika menemukan sebuah kejujuran. Berbagai rasa, sulit untuk diungkapkan, tapi jujurlah.. apa yang menjadi pilihan ? jujur atau tidak jujur ?

Hal-hal yang dihindari pada dasarnya menyangkut dua hal, yaitu rasa dan logika. Tiga poin diantaranya adalah persoalan rasa. Tiga dari Empat memiliki arti sebagian besar. Jadi, kejujuran memiliki kaitan sangat erat dengan perasaan.

Kalau berbicara tentang perasaan, kebahagiaan adalah tujuan dari semua manusia. Bahagia dan senang biasanya mengikuti kejujuran, meskipun mungkin didahului dengan rasa marah atau kesal . Jadi jujur kepada teman, pasangan atau calon pasangan hidup, atau orang-orang sekitar adalah pilihan bijaksana.

Untuk berlaku jujur, itu tidak mudah. Ada rasa malu, takut, marah atau gengsi. Tapi, energi besar yang diperlukan untuk jujur hanya sesaat. Setelah itu, energi besar lainnya akan segera didapat. Apa itu ? pemahaman, pengertian, penghargaan, penghormatan, kasih sayang dan cinta. Semua energi besar itu akan semakin kuat dan sejati dengan suntikan kejujuran.
Mulai sekarang, tidak ada salahnya mengakui dan niatkan untuk jujur.

Thursday, May 27, 2010

Kiat Mencari Calon Pasangan Hidup

Apabila seseorang membangun rumah, tentu saja dia akan mengadakan beberapa pilihan. Mulai dari lokasi bangunan yang akan didirikan, sampai kualitas bahan bangunan sampai kemudian menjadi sebuah bangunan yang utuh. Demikianlah kita mengadakan seleksi dari rumah yang sekedar menaungi kehidupan di dunia. Apalagi kalau kita ingin membangun sebuah rumah tangga yang tidak hanya menaungi kita di kehidupan dunia namun kehidupan anak-anak keturunan kita sampai kelak hari kiamat.

Oleh karena itu kita ingin berbagi-bagi ilmu bagaimana memilih jodoh menurut agama islam. Zuyyina lin naasi khubbus syahawati minan nisaa ( manusia apapun jenisnya selama masih berkaki 2 secara fitrah dihiasi perasaan cinta kepada perempuan, begitu juga sebaliknya). Karena cinta akan merubah segala-galanya, ada yang mendorong ke arah kebaikan namun ada juga yang mendorong kepada dosa. Maka disini kita akan membahas cinta dalam artian positif yang membawa kebaikan sampai kiat-kiat mencari calon pendamping hidup yang harus kita cintai.

Cinta dalam artian positif dapat memberi keindahan, memberi energi untuk berjuang, dan tentunya cinta membutuhkan pengorbanan. Seseorang yang lemah akan menjadi kuat, yang penakut menjadi pemberani, yang jauh akan terasa dekat karena cinta.
Alangkah indahnya kalau cinta ini disalurkan kepada cinta agama. Sholat terasa indah, puasa terasa nikmat, tahajud jadi penenang hati, zakat terasa indah. Persis kalau kita cinta kepada gadis/ pemuda pujaan hati, meski tampang pas-pasan (kalau gak ingin disebut jelek) karena cinta akan kelihatan cantik/ tampan. Meski rumahnya jauh, gunungpun kan kudaki lautpun kuseberangi untuk menemui sang pujaan hati.
Itulah cinta sanggup membuat orang berkorban, melahirkan energi, menambah keindahan dalam kehidupan.

Namun di zaman sekarang orang sering salah jalan bagaimana memilih jodoh untuk membangun rumah tangga yang bahagia. Janga lupa, membangun rumah tangga bukan untuk kehidupan 1 atau 2 bulan, 1 atau 2 tahun, bahkan bukan cuma untuk kehidupan dunia! Namun untuk kehidupan akhirat juga. Oleh karena itu berhati-hatilah dalam memilih jodoh, diperlukan penelitian dan pengamatan yang mendalam.

Menurut agama nikahilah seseorang karena wajah, harta, nasab, dan agamanya (ada 4 kriteria memilih jodoh). Yang pertama, pilihlah wajahnya yang cantik/ tampan (biar gak bosen di rumah, biar kita betah di rumah, ada tempat bernaung, tempat curhat berbagi rasa suka dan duka). Namun ingat, jangan dijadikan proritas utama. Karena wajah yang cantik/ tampan akan berubah seiring bertambahnya umur berkurangnya usia.
Alhamdulillah kalau cantik rupa diringi cantik budi pekerti.

Yang kedua, carilah anak orang kaya. Namun ingat, jangan dijadikan patokan karena kekayaan bisa mendatangkan kesombongan! Tanpa harta memang orang sulit bahagia, namun harta bukanlah jaminan orang bisa hidup bahagia. Banyak orang miskin yang kaya, tapi tidak sedikit orang kaya yang miskin (maksudnya orang miskin kaya hati dan orang kaya yang kurang bersyukur). Lebih baik miskin harta kaya budi daripada kaya harta miskin budi. Lebih utama lagi kaya harta kaya budi.

Yang ketiga, faktor keturunan. Pepatah mengatakan buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Biasanya anak merupakan hasil fotokopian kelakuan orang tuanya. Kalau orang tuanya sholih insyAlloh anaknya pun ikut sholih. Namun demikian faktor keturunan bukanlah faktor dominan karena segala sesuatu sangat tergantung hidayah Alloh SWT. Bisa jadi orang tuanya maling anaknya jadi kyai/ ulama, bahkan anak nabi pun bisa ikut-ikutan orang kafir. Pada akhirnya orang mau besar atau tidak ditentukan kepribadian orang itu sendiri. Iman harus dicari, tidak bisa diwarisi dari ayah yang bertaqwa.
Namun mudah-mudahan dari benih yang baik akan melahirkan keturunan yang baik pula. Amiin…

Yang terakhir, faktor agama. Inilah faktor yang harus dijadikan prioritas utama menentukan calon pendamping hidup. Disinilah segala sesuatunya ditentukan. Wajah tampan/ cantik, anaknya orang kaya, keturunan orang sholih, namun kalau dia sendiri agamanya rapuh maka ketiga kriteria sebelumnya hanya akan mendatangkan malapetaka.

Namun jangan harap ada 4 kriteria di atas terkumpul pada diri seseorang, manusia langka. Kadang ada orang ganteng, kaya, namun akhlaknya kurang baik (na’udzubillah kalau dia sudah berlainan akidah dengan kita/ nikah lintas agama). Ada juga orang tampang pas-pas an, gak begitu kaya buat makan aja susah, namun agamanya kuat. Bermacam-macam kondisi sesorang di dunia ini.

Mbak2ku..mas2ku…

Sekali lagi diingatkan, carilah pendamping hidup yang sholih/ sholihah. Ingatlah, rumah tangga bukanlah permainan cinta semu asal suka layaknya anak muda pacaran saat ini. Namun rumah tangga yang bisa membawa kita kepada kebahagiaan hidup di dunia lebih-lebih kebahagiaan di akhirat.

Semoga kita semua dipertemukan dengan pendamping hidup yang kekal menemani kita di dunia, sampai kelak dipertemukan kembali di taman syurga firdaus Alloh ‘Azza wa Jallaa..
Amiin ya robbal ‘alaminn…. Kabulkan doa kami.

Apa Cinta Sebenarnya ???

Sebuah penelusuran dan pemikiran tentang apa cinta itu sebenarnya, sebuah bagian kalau Anda ingin mengetahui tentang pemikiran lainnya tentang cinta.

Cinta tak dilahirkan dan dibuat, karena cinta itu ada sejak manusia belum ada.
Cinta tak dianggarkan dan dipesan, karena cinta itu kan hadir walau dikau tak ber-uang. Karena ini bukan masalah perasaan atau masalah keuangan, ini adalah masalah c-i-n-t-a. Ini adalah masalah yang mampu membuatmu menangis, tertawa dan mati
ini adalah penyebab tawa, keriangan tak terkira, keberhasilan dan kejayaan
tapi ini juga adalah penyebab kematian, tangisan dan kisah tragis dari jurang terdalam

Ah … tak bisakah semua orang mendapatkannya, lalu membagikannya kesemua orang dibumi
atau memang cinta yang kita bicarakan ini, adalah sebuah perumpamaan dari keinginan tak sampai dari cerita siti nurbaya, romeo and juliet, atau mungkin rama dan yuli
atau semuanya hanya cerita roman tak bernyali, yang mencampuradukkan perasaan dan hati yang menyatakan cinta tak lebih dari semacam roman picisan.

Hei … kalau saja dikau ingin menangis … menangislah karena cinta memang layak untuk ditangisi, karena cinta memang layak untuk ditunggui dan kalau cinta memang sebegitu kau inginkan !!!
K A T A K A N dan jangan hanya diam dipojok ruangan sembari menangis didalam hati dan berharap kan datangnya keajaiban karena cinta tak mengenal keajaiban, yang ada hanyalah sebuah tindakan untuk mendapatkannya.

Lihat ke langit dan berucaplah nyaring kau Mencintai Dia yang kau sayang
tunjukkan perasaanmu kepadanya dan biarkan dia mengerti betapa dikau amat menyayangi dia, jangan diam dan bingung sembari mengatakan kau tak tau ingin apa … lakukan apa… berkata apa... karena cinta akan menemukan jalannya, cinta akan mengatakannya, cinta akan berbicara dan cintalah yang akan menentukannya, serta ceritakan kepada Tuhan agar diapun merestuinya.

Maka berbahagialah dikau sayang, berbahagialah semua pasangan yang menemukan cinta dan mendapatkan restu Tuhan karena cinta adalah berkah surga sekaligus pula buah neraka.

Tapi cinta adalah cinta, tak terceritakan, tak terbayangkan, dan dia akan datang
sembunyi-sembunyi seperti pencuri cinta kan menyelusup diantara relung hatimu
hingga kau nanti pun kan bersyukur bersama tak terhitung banyaknya doa yang dirangkaikan ke Surga.

Semoga kalian hidup berbahagia…

Saturday, May 22, 2010

Tips Mengatasi Rasa Marah

Siapa yang tidak pernah marah...??? Saya yakin semua orang pernah mengalami salah satu bentuk emosi itu. Marah yang dipendam di dalam maupun yang tampak di luar, sama-sama meninggalkan jejaknya pada tubuh kita. Disadari atau tidak, pada akhirnya akan menimbulkan suasana yang kurang menyenangkan (tidak harmonis) di sekeliling kita.

Berikut beberapa tips mengatasi marah :

  1. Sebelum melampiaskan marah, cobalah menarik napas panjang dan dalam. Lakukan berulang kali hingga rasa yang memburu di dalam dada terasa menyurut.


  2. Jangan langsung merespons emosi itu dengan tindakan, tapi berpikirlah lebih dahulu. Karena amarah adalah salah satu bentuk emosi, dan emosi itu bersumber dari dalam diri Anda, yakinilah Anda dapat mengendalikannya.


  3. Sambil berpikir, dan setelah menarik napas panjang, cobalah hayati apa yang Anda rasakan itu. Anda akan menemukan penyebab marah Anda. Dengan mengenali apa yang dirasakan, akan lebih mudah bagi Anda untuk memilah-milahnya dan bereaksi secara proporsional. Reaksi proporsional Anda ditandai dengan penggunaan bahasa yang lebih netral, jelas, dan tidak bersifat menyerang siapa pun.


  4. Cari penyaluran. Bila semuanya tidak berlangsung mulus dan marah masih belum reda, sebaiknya carilah saluran marah yang sehat. Bisa dengan menuliskan pada selembar kertas. Mencurahkan isi hati pada orang terdekat dan bisa dipercaya, atau menangislah. Tangis adalah salah satu mekanisme penyaluran emosi yang sehat.


  5. Mengubah cara berpikir. Bila yang membuat Anda marah itu adalah sesuatu yang tak bisa Anda ubah, akan sangat membuang energi bila marah Anda pendam. Cobalah membujuk diri sendiri untuk ’menerima; situasi yang sulit itu.


  6. Berdoa meminta ketenangan hati. Ini yang paling sulit dilakukan dan perlu waktu, serta tak segera kita ingat. Dengan mentransendensikan rasa marah (memulangkan persoalannya kepada Yang di Atas), kita sidah menyerahkan solusi persoalan kepada-Nya.

Langkah - Langkah untuk Lebih Percaya Diri

Tak dipungkiri lagi, pasti kita semua ingin jadi lebih percaya diri dan merasa nyaman tentang diri sendiri, sehingga dapat menjalankan kehidupan terbaik kita. Namun sayangnya, menumbuhkan rasa percaya diri tidaklah semudah mengucapkannya. Berikut kami berikan beberapa panduan untuk meningkatkan rasa percaya diri dan menumbuhkan harga diri:


1. Lakukan Sesuatu Yang Membutuhkan Keputusan Dan Tindakan


Anda mungkin telah lama berkeinginan menyambung hubungan dengan teman semasa kuliah, atau mungkin telah lama ingin membersihkan rumah dan menyotir barang-barang yang tak berguna ke gudang. Apapun itu, Anda akan merasa lebih percaya diri dengan merancang tujuan (walau hanya tujuan kecil) dan bertindak untuk mencapainya.



2. Nikmati Hal Yang Anda Kerjakan Dengan Bagus


Apa Anda memiliki hobby atau olah raga yang sangat Anda nikmati? Seperti berenang atau yoga, melukis atau menulis, hal yang menyita perhatian dan membuat Anda lupa waktu saat mengerjakannya. Lalu, ini membuat Anda merasa kompeten dan mampu melakukannya dengan baik. Melakukan hobby juga dapat jadi cara luar biasa untuk meningkatkan rasa percaya diri Anda. Jika Anda tak memiliki hobby khusus atau hiburan yang dapat Anda nikmati, coba lakukan sesuatu yang selalu ingin Anda coba. Bayangkan Anda melakukan itu, dan lalu lakukan! Tak perlu hal yang besar, bisa juga hal sederhana seperti bergabung dengan club jalan sehat misalnya. Anda akan menemukan diri Anda lebih terpusat dan bahagia dengan melakukan sesuatu yang membuat Anda terlibat

setidaknya selama seminggu sekali.



3. Ganti Fokus


Terbukti selama ini orang-orang yang memiliki rasa rendah diri biasanya adalah orang-orang yang terlalu banyak berfokus pada diri sendiri. Anda dapat lebih meningkatkan rasa percaya diri dengan mengerjakan sesuatu yang membuat Anda terfokus pada orang lain atau satu hal. Seperti saat Anda bertemu orang-orang baru, Anda akan menemukan rasa gugup Anda menghilang begitu lebih berfokus pada orang yang Anda temui, bukan diri sendiri. Pada akhirnya, Anda akan lebih mudah berinteraksi dengan orang lain dan merasa lebih cerah.



4. Bersikap Rileks


Belajar tentang bagaimana bersikap rileks merupakan sebuah peningkatan hidup yang luar biasa. Orang-orang yang bersikap rileks lebih sedikit mengalami masalah dengan kenangan buruk mereka dan mengikuti alur kehidupan. Melakukan meditasi juga cara populer untuk menumbuhkan perasaan rileks, Anda bisa memilih ikut yoga atau tai chi. Apapun metode yang Anda gunakan, lakukan relaksasi dengan serius. Keuntunngan dari hal ini amat luar biasa untuk sekedar diabaikan begitu saja. Jika selama ini Anda tak pernah memikirkan relaksasi sebagai hal penting, maka pikirkanlah sekarang juga.



5. Buat Daftar Hal Yang Anda Kuasai


Buat daftar dalam skala kecil. Anda dapat membuat apapun yang berhasil Anda kuasai dalam sebuah daftar, seperti misalnya: lulus ujian mengemudi dan mendapat SIM, mencetak angka tertinggi saat main basket, mengatur tabungan dan masi banyak lagi. Mengetahui banyak hal yang Anda kuasai akan membuat Anda menyadari akan apa yang telah Anda capai.

Lima hal yang kami sampaikan di atas merupakan prinsip dasar yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan rasa percaya diri, namun Anda juga perlu menambah hal-hal ini secara permanen dalam kehidupan Anda. Selalu tanamkan dalam pikiran, karena tak semua orang terlahir dengan bakat percaya diri, kebanyakan dari kita harus bekerja untuk membangunya. Jadi, bangun rasa percaya diri dan harga diri ini dari pikiran Anda sendiri dan lakukan setiap hari untuk membuat Anda merasa nyaman.

Memupuk dan Membangkitkan Rasa Percaya Diri

Pernahkah anda mengalami krisis kepercayaan diri atau dalam bahasa sehari-hari "tidak pede" dalam menghadapi suatu situasi atau persoalan? Saya yakin hampir setiap orang pernah mengalami krisis kepercayaan diri dalam rentang kehidupannya, sejak masih anak-anak hingga dewasa bahkan sampai usia lanjut. Ruang konseling di website inipun banyak diwarnai dengan pertanyaan seputar kasus-kasus yang berhubungan dengan krisis kepercayaan diri tersebut. Sudah tentu, hilangnya rasa percaya diri menjadi sesuatu yang amat mengganggu, terlebih ketika dihadapkan pada tantangan atau pun situasi baru. Individu sering berkata pada diri sendiri, “dulu saya tidak penakut seperti ini....kenapa sekarang jadi begini ?” ada juga yang berkata: "kok saya tidak seperti dia,...yang selalu percaya diri...rasanya selalu saja ada yang kurang dari diri saya...saya malu menjadi diri saya!”

Menyikapi kondisi seperti tersebut diatas maka akan muncul pertanyaan dalam benak kita: mengapa rasa percaya diri begitu penting dalam kehidupan individu. Lalu apakah kurangnya rasa percaya diri dapat diperbaiki sehingga tidak menghambat perkembangan individu dalam menjalankan tugas sehari-hari maupun dalam hubungan interpersonal. Jika memang rasa kurnag percaya diri dapat diperbaiki, langkah-langkah apakah yang harus dilakukan? Pertanyaan-pertanyaan inilah yang akan saya jawab dalam artikel ini.

Kepercayaan Diri

Kepercayaan diri adalah sikap positif seorang individu yang memampukan dirinya untuk mengembangkan penilaian positif baik terhadap diri sendiri maupun terhadap lingkungan/situasi yang dihadapinya. Hal ini bukan berarti bahwa individu tersebut mampu dan kompeten melakukan segala sesuatu seorang diri, alias “sakti”. Rasa percaya diri yang tinggi sebenarnya hanya merujuk pada adanya beberapa aspek dari kehidupan individu tersebut dimana ia merasa memiliki kompetensi, yakin, mampu dan percaya bahwa dia bisa – karena didukung oleh pengalaman, potensi aktual, prestasi serta harapan yang realistik terhadap diri sendiri.

Karakteristik

Karakteristik atau ciri-ciri Individu yang percaya diri

Beberapa ciri atau karakteristik individu yang mempunyai rasa percaya diri yang proporsional, diantaranya adalah :

  • Percaya akan kompetensi/kemampuan diri, hingga tidak membutuhkan pujian, pengakuan, penerimaan, atau pun rasa hormat orang lain


  • Tidak terdorong untuk menunjukkan sikap konformis demi diterima oleh orang lain atau kelompok
  • Berani menerima dan menghadapi penolakan orang lain – berani menjadi diri sendiri


  • Punya pengendalian diri yang baik (tidak moody dan emosinya stabil)


  • Memiliki internal locus of control (memandang keberhasilan atau kegagalan, tergantung dari usaha diri sendiri dan tidak mudah menyerah pada nasib atau keadaan serta tidak tergantung/mengharapkan bantuan orang lain)


  • Mempunyai cara pandang yang positif terhadap diri sendiri, ornag lain dan situasi di luar dirinya


  • Memiliki harapan yang realistik terhadap diri sendiri, sehingga ketika harapan itu tidak terwujud, ia tetap mampu melihat sisi positif dirinya dan situasi yang terjadi.

Karakteristik atau ciri-ciri Individu yang kurang percaya diri

Beberapa ciri atau karakteristik individu yang kurang percaya diri, diantaranya adalah:

  • Berusaha menunjukkan sikap konformis, semata-mata demi mendapatkan pengakuan dan penerimaan kelompok


  • Menyimpan rasa takut/kekhawatiran terhadap penolakan


  • Sulit menerima realita diri (terlebih menerima kekurangan diri) dan memandang rendah kemampuan diri sendiri – namun di lain pihak memasang harapan yang tidak realistik terhadap diri sendiri


  • Pesimis, mudah menilai segala sesuatu dari sisi negatif


  • Takut gagal, sehingga menghindari segala resiko dan tidak berani memasang target untuk berhasil


  • Cenderung menolak pujian yang ditujukan secara tulus (karena undervalue diri sendiri)


  • Selalu menempatkan/memposisikan diri sebagai yang terakhir, karena menilai dirinya tidak mampu


  • Mempunyai external locus of control (mudah menyerah pada nasib, sangattergantung pada keadaan dan pengakuan/penerimaan serta bantuan orang lain)

Perkembangan Rasa Percaya Diri

Pola Asuh

Para ahli berkeyakinan bahwa kepercayaan diri bukanlah diperoleh secara instant, melainkan melalui proses yang berlangsung sejak usia dini, dalam kehidupan bersama orangtua. Meskipun banyak faktor yang mempengaruhi kepercayaan diri seseorang, namun faktor pola asuh dan interaksi di usia dini, merupakan faktor yang amat mendasar bagi pembentukan rasa percaya diri.Sikap orangtua, akan diterima oleh anak sesuai dengan persepsinya pada saat itu. orangtua yang menunjukkan kasih, perhatian, penerimaan, cinta dan kasih sayang serta kelekatan emosional yang tulus dengan anak, akan membangkitkan rasa percara diri pada anak tersebut. Anak akan merasa bahwa dirinya berharga dan bernilai di mata orangtuanya. Dan, meskipun ia melakukan kesalahan, dari sikap orangtua anak melihat bahwa dirinya tetaplah dihargai dan dikasihi. Anak dicintai dan dihargai bukan tergantung pada prestasi atau perbuatan baiknya, namun karena eksisitensinya. Di kemudian hari anak tersebut akan tumbuh menjadi individu yang mampu menilai positif dirinya dan mempunyai harapan yang realistik terhadap diri – seperti orangtuanya meletakkan harapan realistik terhadap dirinya.

Lain halnya dengan orangtua yang kurang memberikan perhatian pada anak, atau suka mengkritik, sering memarahi anak namun kalau anak berbuat baik tidak pernah dipuji, tidak pernah puas dengan hasil yang dicapai oleh anak, atau pun seolah menunjukkan ketidakpercayaan mereka pada kemampuan dan kemandirian anak dengan sikap overprotective yang makin meningkatkan ketergantungan. Tindakan overprotective orangtua, menghambat perkembangan kepercayaan diri pada anak karena anak tidak belajar mengatasi problem dan tantangannya sendiri – segala sesuatu disediakan dan dibantu orangtua. Anak akan merasa, bahwa dirinya buruk, lemah, tidak dicintai, tidak dibutuhkan, selalu gagal, tidak pernah menyenangkan dan membahagiakan orangtua. Anak akan merasa rendah diri di mata saudara kandungnya yang lain atau di hadapan teman-temannya.

Menurut para psikolog, orangtua dan masyarakat seringkali meletakkan standar dan harapan yang kurang realistik terhadap seorang anak atau pun individu. Sikap suka membanding-bandingkan anak, mempergunjingkan kelemahan anak, atau pun membicarakan kelebihan anak lain di depan anak sendiri, tanpa sadar menjatuhkan harga diri anak-anak tersebut. Selain itu, tanpa sadar masyarakat sering menciptakan trend yang dijadikan standar patokan sebuah prestasi atau pun penerimaan sosial. Contoh kasus yang riil pernah terjadi di tanah air, ketika seorang anak bunuh diri gara-gara dirinya tidak diterima masuk di jurusan A1 (IPA), meski dia sudah bersekolah di tempat yang elit; rupanya sang orangtua mengharap anaknya diterima di A1 atau paling tidak A2, agar kelak bisa menjadi dokter. Atau, orangtua yang memaksakan anaknya ikut les ini dan itu, hanya karena anak-anak lainnya pun demikian.

Situasi ini pada akhirnya mendorong anak tumbuh menjadi individu yang tidak bisa menerima kenyataan dirinya, karena di masa lalu (bahkan hingga kini), setiap orang mengharapkan dirinya menjadi seseorang yang bukan dirinya sendiri. Dengan kata lain, memenuhi harapan sosial. Akhirnya, anak tumbuh menjadi individu yang punya pola pikir : bahwa untuk bisa diterima, dihargai, dicintai, dan diakui, harus menyenangkan orang lain dan mengikuti keinginan mereka. Pada saat individu tersebut ditantang untuk menjadi diri sendiri – mereka tidak punya keberanian untuk melakukannya. Rasa percaya dirinya begitu lemah, sementara ketakutannya terlalu besar.

Pola Pikir Negatif

Dalam hidup bermasyarakat, setiap individu mengalami berbagai masalah, kejadian, bertemu orang-orang baru, dsb. Reaksi individu terhadap seseorang atau pun sebuah peristiwa, amat dipengaruhi oleh cara berpikirnya. Individu dengan rasa percaya diri yang lemah, cenderung mempersepsi segala sesuatu dari sisi negatif. Ia tidak menyadari bahwa dari dalam dirinya lah semua negativisme itu berasal. Pola pikir individu yang kurang percaya diri, bercirikan antara lain :

  • Menekankan keharusan-keharusan pada diri sendiri (“saya harus bisa begini...saya harus bisa begitu”). Ketika gagal, individu tersebut merasa seluruh hidup dan masa depannya hancur.


  • Cara berpikir totalitas dan dualisme : “kalau saya sampai gagal, berarti saya memang jelek”


  • Pesimistik yang futuristik : satu saja kegagalan kecil, individu tersebut sudah merasa tidak akan berhasil meraih cita-citanya di masa depan. Misalnya, mendapat nilai C pada salah satu mata kuliah, langsung berpikir dirinya tidak akan lulus sarjana.


  • Tidak kritis dan selektif terhadap self-criticism : suka mengkritik diri sendiri dan percaya bahwa dirinya memang pantas dikritik.


  • Labeling : mudah menyalahkan diri sendiri dan memberikan sebutan-sebutan negatif, seperti “saya memang bodoh”...”saya ditakdirkan untuk jadi orang susah”, dsb....


  • Sulit menerima pujian atau pun hal-hal positif dari orang lain : ketika orang memuji secara tulus, individu langsung merasa tidak enak dan menolak mentah-mentah pujiannya. Ketika diberi kesempatan dan kepercayaan untuk menerima tugas atau peran yang penting, individu tersebut langsung menolak dengan alasan tidak pantas dan tidak layak untuk menerimanya.


  • Suka mengecilkan arti keberhasilan diri sendiri : senang mengingat dan bahkan membesar-besarkan kesalahan yang dibuat, namun mengecilkan keberhasilan yang pernah diraih. Satu kesalahan kecil, membuat individu langsung merasa menjadi orang tidak berguna.

Memupuk Rasa Percaya Diri

Untuk menumbuhkan rasa percaya diri yang proporsional maka individu harus memulainya dari dalam diri sendiri. Hal ini sangat penting mengingat bahwa hanya individu yang bersangkutan yang dapat mengatasi rasa kurang percaya diri yang sedang dialaminya. Beberapa saran berikut mungkin layak menjadi pertimbangkan jika anda sedang mengalami krisis kepercayaan diri.

1. Evaluasi diri secara obyektif

Belajar menilai diri secara obyektif dan jujur. Susunlah daftar “kekayaan” pribadi, seperti prestasi yang pernah diraih, sifat-sifat positif, potensi diri baik yang sudah diaktualisasikan maupun yang belum, keahlian yang dimiliki, serta kesempatan atau pun sarana yang mendukung kemajuan diri. Sadari semua asset-asset berharga Anda dan temukan asset yang belum dikembangkan. Pelajari kendala yang selama ini menghalangi perkembangan diri Anda, seperti : pola berpikir yang keliru, niat dan motivasi yang lemah, kurangnya disiplin diri, kurangnya ketekunan dan kesabaran, tergantung pada bantuan orang lain, atau pun sebab-sebab eksternal lain. Hasil analisa dan pemetaan terhadap SWOT (Strengths, Weaknesses, Obstacles and Threats) diri, kemudian digunakan untuk membuat dan menerapkan strategi pengembangan diri yang lebih realistik.

2. Beri penghargaan yang jujur terhadap diri

Sadari dan hargailah sekecil apapun keberhasilan dan potensi yang anda miliki. Ingatlah bahwa semua itu didapat melalui proses belajar, berevolusi dan transformasi diri sejak dahulu hingga kini. Mengabaikan/meremehkan satu saja prestasi yang pernah diraih, berarti mengabaikan atau menghilangkan satu jejak yang membantu Anda menemukan jalan yang tepat menuju masa depan. Ketidakmampuan menghargai diri sendiri, mendorong munculnya keinginan yang tidak realistik dan berlebihan; contoh: ingin cepat kaya, ingin cantik, populer, mendapat jabatan penting dengan segala cara. Jika ditelaah lebih lanjut semua itu sebenarnya bersumber dari rasa rendah diri yang kronis, penolakan terhadap diri sendiri, ketidakmampuan menghargai diri sendiri – hingga berusaha mati-matian menutupi keaslian diri.

3. Positive thinking

Cobalah memerangi setiap asumsi, prasangka atau persepsi negatif yang muncul dalam benak Anda. Anda bisa katakan pada diri sendiri, bahwa nobody’s perfect dan it’s okay if I made a mistake. Jangan biarkan pikiran negatif berlarut-larut karena tanpa sadar pikiran itu akan terus berakar, bercabang dan berdaun. Semakin besar dan menyebar, makin sulit dikendalikan dan dipotong. Jangan biarkan pikiran negatif menguasai pikiran dan perasaan Anda. Hati-hatilah agar masa depan Anda tidak rusak karena keputusan keliru yang dihasilkan oleh pikiran keliru. Jika pikiran itu muncul, cobalah menuliskannya untuk kemudian di re-view kembali secara logis dan rasional. Pada umumnya, orang lebih bisa melihat bahwa pikiran itu ternyata tidak benar.

4. Gunakan self-affirmation

Untuk memerangi negative thinking, gunakan self-affirmation yaitu berupa kata-kata yang membangkitkan rasa percaya diri. Contohnya:

  • Saya pasti bisa !!


  • Saya adalah penentu dari hidup saya sendiri. Tidak ada orang yang boleh menentukan hidup saya !


  • Saya bisa belajar dari kesalahan ini. Kesalahan ini sungguh menjadi pelajaran yang sangat berharga karena membantu saya memahami tantangan


  • Sayalah yang memegang kendali hidup ini

  • Saya bangga pada diri sendiri

5. Berani mengambil resiko

Berdasarkan pemahaman diri yang obyektif, Anda bisa memprediksi resiko setiap tantangan yang dihadapi. Dengan demikian, Anda tidak perlu menghindari setiap resiko, melainkan lebih menggunakan strategi-strategi untuk menghindari, mencegah atau pun mengatasi resikonya. Contohnya, Anda tidak perlu menyenangkan orang lain untuk menghindari resiko ditolak. Jika Anda ingin mengembangkan diri sendiri (bukan diri seperti yang diharapkan orang lain), pasti ada resiko dan tantangannya. Namun, lebih buruk berdiam diri dan tidak berbuat apa-apa daripada maju bertumbuh dengan mengambil resiko. Ingat: No Risk, No Gain.

6. Belajar mensyukuri dan menikmati rahmat Tuhan

Ada pepatah mengatakan yang mengatakan orang yang paling menderita hidupnya adalah orang yang tidak bisa bersyukur pada Tuhan atas apa yang telah diterimanya dalam hidup. Artinya, individu tersebut tidak pernah berusaha melihat segala sesuatu dari kaca mata positif. Bahkan kehidupan yang dijalaninya selama ini pun tidak dilihat sebagai pemberian dari Tuhan. Akibatnya, ia tidak bisa bersyukur atas semua berkat, kekayaan, kelimpahan, prestasi, pekerjaan, kemampuan, keahlian, uang, keberhasilan, kegagalan, kesulitan serta berbagai pengalaman hidupnya. Ia adalah ibarat orang yang selalu melihat matahari tenggelam, tidak pernah melihat matahari terbit. Hidupnya dipenuhi dengan keluhan, rasa marah, iri hati dan dengki, kecemburuan, kekecewaan, kekesalan, kepahitan dan keputusasaan. Dengan “beban” seperti itu, bagaimana individu itu bisa menikmati hidup dan melihat hal-hal baik yang terjadi dalam hidupnya? Tidak heran jika dirinya dihinggapi rasa kurang percaya diri yang kronis, karena selalu membandingkan dirinya dengan orang-orang yang membuat “cemburu” hatinya. Oleh sebab itu, belajarlah bersyukur atas apapun yang Anda alami dan percayalah bahwa Tuhan pasti menginginkan yang terbaik untuk hidup Anda.

7. Menetapkan tujuan yang realistik

Anda perlu mengevaluasi tujuan-tujuan yang Anda tetapkan selama ini, dalam arti apakah tujuan tersebut sudah realistik atau tidak. Dengan menerapkan tujuan yang lebih realistik, maka akan memudahkan anda dalam mencapai tujuan tersebut. Dengan demikian anda akan menjadi lebih percaya diri dalam mengambil langkah, tindakan dan keputusan dalam mencapai masa depan, sambil mencegah terjadinya resiko yang tidak diinginkan.

Mungkin masih ada beberapa cara lain yang efektif untuk menumbuhkan rasa percaya diri. Jika anda dapat melakukan beberapa hal serpti yang disarankan di atas, niscaya anada akan terbebas dari krisis kepercayaan diri. Namun demikian satu hal perlu diingat baik-baik adalah jangan sampai anda mengalami over confidence atau rasa percaya diri yang berlebih-lebihan/overdosis. Rasa percaya diri yang overdosis bukanlah menggambar kondisi kejiwaan yang sehat karena hal tersebut merupakan rasa percaya diri yang bersifat semu.

Rasa percaya diri yang berlebihan pada umumnya tidak bersumber dari potensi diri yang ada, namun lebih didasari oleh tekanan-tekanan yang mungkin datang dari orangtua dan masyarakat (sosial), hingga tanpa sadar melandasi motivasi individu untuk “harus” menjadi orang sukses. Selain itu, persepsi yang keliru pun dapat menimbulkan asumsi yang keliru tentang diri sendiri hingga rasa percaya diri yang begitu besar tidak dilandasi oleh kemampuan yang nyata. Hal ini pun bisa didapat dari lingkungan di mana individu di besarkan, dari teman-teman (peer group) atau dari dirinya sendiri (konsep diri yang tidak sehat). Contohnya, seorang anak yang sejak lahir ditanamkan oleh orangtua, bahwa dirinya adalah spesial, istimewa, pandai, pasti akan menjadi orang sukses, dsb – namun dalam perjalanan waktu anak itu sendiri tidak pernah punya track record of success yang riil dan original (atas dasar usahanya sendiri). Akibatnya, anak tersebut tumbuh menjadi seorang manipulator dan dan otoriter – memperalat, menguasai dan mengendalikan orang lain untuk mendapatkan apa yang dia inginkan. Rasa percaya diri pada individu seperti itu tidaklah didasarkan oleh real competence, tapi lebih pada faktor-faktor pendukung eksternal, seperti kekayaan, jabatan, koneksi, relasi, back up power keluarga, nama besar orangtua, dsb. Jadi, jika semua atribut itu ditanggalkan, maka sang individu tersebut bukan siapa-siapa.

Wednesday, May 19, 2010

Agar Tetap Setia

Tak mudah memang setia terhadap pasangan. Banyak yang harus dilakukan agar Anda berdua bisa tetap bahagia menjalani hubungan dengan dasar kesetiaan. Bagaimana caranya ?


1. Tanpa Pamrih

Hal yang perlu Anda sadari dalam mencintai pasangan adalah “memberi dengan tulus.” Cinta adalah ketulusan hati. Untuk itu, tidak selayaknya menyelipkan pamrih demi keuntungan atau kesenangan sendiri. Misalnya, jangan berharap dengan mencintai pasangan, Anda lantas senantiasa harus diperhatikan. Atau, dengan mencintai pasangan, Anda berharap pasangan tidak berbuat kesalahan. Semua itu hanya akan menyakitkan diri Anda.

Ingat, mencintai berarti Anda “hanya” memberi, jadi jangan mengharapkan kembalian. Imbal balik dari pasangan akan datang dengan sendirinya bila Anda tulus mencintainya. Tidak perlu Anda berharap-harap, bukan? Dari rasa tanpa pamrih inilah, Anda akan mampu menjaga hati untuk tetap setia pada cinta Anda. Dari sinilah, Anda akan sanggup membahagiakan pasangan.


2. Jangan Banyak Menuntut

Jangan cemari hati dan cinta dengan begitu banyak tuntutan. Bahkan, sebaliknya, Anda harus belajar untuk selalu memberi yang terbaik kepada orang lain, termasuk kepada pasangan, melalui cinta Anda. Hanya dengan cinta yang benar, semua itu dapat Anda wujudkan. Sikap seperti ini akan membuat Anda tetap setia kepada cinta Anda, yang tentu berbuah positif dalam hubungan dengan pasangan.

Terlalu banyak menuntut hanya akan berujung pada kepentingan pribadi, sehingga tidak akan mampu menambahkan kedewasaan hubungan. Bahkan, sangat mungkin malah menghancurkan jalinan kasih Anda. Bukankah bila hal ini terjadi, kesetiaan Anda pun akan luntur? Jadi, jangan banyak “menuntut” agar Anda tetap selalu setia kepada cinta dan hubungan Anda berdua.


3. Jangan takut Dikecewakan

Mungkin ini sangat sulit Anda lakukan. Biasanya, setiap orang selalu menghindari rasa kecewa, dan selalu ingin senang terus. Tidak ada ruang dalam hatinya untuk rasa kecewa atau duka cita. Padahal, kehidupan memiliki banyak sisi yang harus dihayati.

Untuk itu, agar Anda tetap setia kepada cinta Anda, jangan takut dikecewakan! Tidak selamanya pertumbuhan pribadi berasal dari kesuksesan atau kebahagiaan. Adakalanya, Anda harus merasakan kekecewaan akibat hubungan dengan orang lain, termasuk pasangan Anda. Sangat mungkin ada salah paham, cekcok, atau pertengkaran kecil yang tentu akan membuat hati Anda terluka. Namun, jangan takut. Anda dapat mendewasakan diri dari “luka-luka kecil” seperti ini.

Bila Anda sudah mampu menghadapi situasi sulit ini, Anda tetap akan setia terhadap cinta Anda. Cintalah yang akan menghibur Anda dari goresan luka. Cintalah yang akan menyemangati hidup Anda untuk bangkit dari kekecewaan. Jadi, jangan buramkan cinta bila Anda sedang kecewa. Kesetiaan terhadap cinta inilah yang akan terus menguatkan hubungan kasih Anda dengan pasangan.


4. Jadilah Penghibur yang Baik

Tempatnya cinta adalah hati. Bila hati sedang terluka, seseorang memerlukan penghiburan. Begitu pula bila hati pasangan Anda sedang berduka, hiburlah dia. Cinta Andalah yang akan menggerakkan diri Anda untuk memberi penghiburan dan penguatan bagi pasangan.

Semua itu dapat Anda lakukan bila Anda memiliki cinta yang bermahkotakan kesetiaan. Anda tidak akan pernah dapat menjadi penghibur yang baik bila cinta Anda tidak Anda bekali untuk “setia di saat duka sedang berkuasa.” Jadi, belajarlah menjadi penghibur yang baik bagi pasangan. Mulailah dari mencintai diri dengan benar dan selalu setialah terhadap cinta Anda. Yakinlah, hubungan kasih bersama pasangan akan semakin mesra dengan suasana penuh penghiburan ini.


5. Pahami Sepenuh Hati

Manusia tidak selalu berada dalam situasi yang mudah. Seringkali, pasangan berada dalam situasi sulit dan mungkin Anda pun kesulitan untuk memahaminya. Mungkin ia sedang frustrasi, putus asa, atau gagal. Nah, Anda harus bisa memahami hati pasangan yang sedang terpuruk ini. Pahami dia dengan sepenuh hati, jangan malah terpancing memperburuk suasana batinnya. Misalnya Anda mengomeli kenapa dia bisa gagal, atau menyalahkannya.

Hindari sikap seperti ini. Hanya dengan tetap setia kepada cinta Anda, Anda akan mampu menerima dan memahami suasana hati pasangan. Dengan kesetiaan pula, Anda menginspirasi pasangan untuk sesegera mungkin bangkit dari frustrasinya. Semua itu hanya dapat Anda lakukan dengan cinta, bukan? Jangan sedetik pun meninggalkan cinta Anda dan tetap setialah di dalamnya. Dengan begitu, pasangan akan lebih mencintai Anda karena Andalah yang bisa menjadi penyejuk di saat suasana buruk terjadi.


6. Syukuri Apa yang Terjadi

Jangan mengeluh dan mengumpat bila Anda sedang gagal, berduka, ataupun kecewa. Ucapkan syukur atas karunia hari-hari Anda yang penuh warna pengalaman hidup. Ucapkan syukur karena semua peristiwa membawa Anda bertumbuh dalam kedewasaan.

Dengan sikap ini, Anda akan dapat tetap setia dalam cinta Anda. Kekalutan hidup tidak akan membuat jiwa Anda kerdil. Bahkan sebaliknya, Anda akan semakin tangguh menghadapi apa pun yang terjadi. Jadi, tetap setialah kepada cinta Anda dengan mensyukuri semua pengalaman hidup Anda. Dari sinilah hubungan kasih dengan pasangan akan semakin kokoh.


7. Mandiri dalam Berpikir dan Tindakan

Kemandirian bukan berarti harus memikirkan diri sendiri tanpa memerhatikan orang lain, terutama pasangan hidup. Kemandirian dalam berpikir dan bertindak berarti mengedepankan rasa percaya diri dalam menghadapi setiap peristiwa yang terjadi. Dengan demikian, tak perlu menunggu pasangan bertindak ketika Anda harus menentukan sikap terhadap suatu momen penting.

Kemandirian akan membuat Anda dapat tetap setia terhadap pasangan dan diri Anda sendiri. Anda akan semakin yakin bahwa cinta Anda membawa kekuatan diri yang berujung pada sikap positif dalam memandang cinta dan jalinan kasih Anda. Untuk itu, berusahalah untuk mandiri dalam pikir dan tindakan, agar kesetiaan terhadap cinta terus pula berkembang. Hubungan kasih pun akan semakin kuat dan mandiri.


8. Teguh dalam Harapan

Cinta tanpa pengharapan tentu akan sia-sia. Hidup tak akan pernah bergerak ke depan tanpa pengharapan. Seakan tidak memiliki fokus ke arah yang lebih baik lagi. Anda juga tidak akan dapat menambahkan sedikit demi sedikit makna cinta dalam hidup Anda. Untuk itu, milikilah harapan dan berusahalah untuk selalu untuk mewujudkannya.

Dengan demikian, Anda akan tetap setia kepada cinta Anda; karena harapan Andalah yang mendorongnya. Tanpa setia dalam cinta, Anda tidak akan bergairah dalam mewujudkan harapan-harapan Anda, terutama harapan agar hidup penuh kasih dan sayang dengan pasangan. Jadi, selalu perteguh harapan akan hidup lebih baik dalam cinta dan kehidupan Anda berdua.


9. Padukan Kata dan Perbuatan

Cinta sebaiknya tak hanya disimpan di bibir semata. Juga, jangan hanya diungkapkan dengan untaian kata yang indah. Padukan kata dan perbuatan, sehingga makna cinta Anda dapat Anda rasakan bersama pasangan. Paduan ini akan menjadi bukti bahwa Anda tetap setia terhadap cinta Anda. Kesetiaan ini membuat hubungan kasih bersama pasangan selalu berada dalam kejujuran dan kepercayaan.

Ini karena Anda selalu setia dan konsisten terhadap ucapan dan perbuatan Anda. Dengan demikian, Anda berdua akan benar-benar menikmati kesetiaan dengan sepenuh hati. Tidak ada kekhawatiran akan terjadi kebohongan

Tanda - tanda Pasangan yang akan Putus

Semua orang (pasangan kekasih) pasti berharap hubungan cintanya penuh kasih dan kebahagiaan, tapi kadang hubungan kita tidak baik, dan bisa-bisa bubar (alias putus). Sebelum bubaran perlu tahu dulu sinyal-sinyal atau tanda-tandanya. Biasanya ada beberapa tanda pasangan yang akan putus.

Beberapa sinyal atau tanda-tanda pasangan yang akan putus adalah :

  1. Mulai jarang berkomunikasi

    Jika Kamu biasanya bisa saling berkomunikasi tiap hari, baik telpon, email, atau ketemu langsung. Kini semua itu sudah tidak menjadi prioritas, meskipun telpon atau email pun menjadi jarang apalagi datang ke rumah dan akhirnya jarang berkomunikasi, Hati-hati !


  2. Sensitif

    Kamu atau pasangan menjadi lebih sensitif, mudah tersinggung, dan cepat marah, dan mulai sering muncul kata-kata yang bisa memancing bubaran.


  3. Diam

    Saat Kamu bersama dengannya banyak diamnya dan tidak banyak yang dibicarakan. Ini bukan karena sariawan, tapi kebersamaan itu mulai tidak dikehendaki, salah satu atau keduanya.


  4. Tidak terbuka

    Akhir-akhir ini Kamu dan pasangan tidak saling terbuka dan mulai banyak hal yang dirahasiakan. Misalnya kamu punya teman baru, kamu habis dapat proyek besar, dan lain-lainnya.


  5. Tidak punya rencana

    Hari-hari menjadi sulit untuk merencanakan sesuatu bersama-sama. Misalnya nonton bareng, makan bareng, atau rencana apapun hari-hari ke depan.


  6. Teman

    Kamu atau pasangan Kamu mulai lebih suka menghabiskan waktu bersama teman-teman masing-masing daripada berduaan.


  7. Adanya pertanyaan "Ada Apa ?"

    Ada teman Kamu yang mulai bertanya, ada apa Kamu dan dia ?. Ini merupakan peringatan yang sangat berarti, karena teman dekat kamu berarti sudah melihat gejala yang tidak baik antara kamu dan dia.


  8. Tanpa gejala

    Kadang kala pasangan bisa juga bubaran tanpa ada sinyal ataupun tanda-tanda apapun dan terjadi begitu saja. Cuman hanya karena hal sepele, dan pertengkaran kecilpun bisa membubarkan hubungan Kamu.

Ciri - ciri Cewek Matre

Banyak cowok yang menilai cewek matre adalah mahluk yang lebih baik dijauhi. Ini karena cewek matre dipandang sebagai manusia yang menyedot kekayaan seorang cowok untuk kebutuhan materinya saja. Jika ada yang lebih baik, maka seorang cewek yang matre dapat dengan mudah berpindah ke cowok lain.

Kenapa sih cewek bisa jadi matre? Setahu saya, ada tiga hal yang menjadi penyebabnya, didikan keluarga, lingkungan, dan gaya hidup. Sifat matre tidaklah muncul secara tiba-tiba, tapi tumbuh dan terasah secara bertahap.

Siapakah kemudian yang suka memberi gelar cewek matre? Jawabannya adalah para cowok yang tidak punya kemampuan materi untuk mengimbangi atau memenuhi hasrat konsumtif sang cewek. Karena sejauh yang saya amati, cowok-cowok kaya relatif tidak keberatan jika ceweknya minta ini dan itu dengan mudahnya. Toh, menurut mereka, sang cewekpun memberikan timbal balik. Ya, setidaknya dari sisi penampilan ataupun dalam bentuk kesenangan lainnya.

Cewek matre adalah cewek yang menyebalkan bagi para cowok yang punya kemampuan materi terbatas ataupun yang pas-pasan. Oleh karenanya, cowok-cowok yang seperti ini perlu memperhatikan ciri-ciri cewek matre agar terhindar dari jeratan cewek matre:


7 ciri-ciri Cewek Matre :

  1. Cewek matre punya standar “kekayaan” yang harus dipunyai seorang cowok. Seperti harus punya transport bagus, rumah megah, perkerjaan mapan dan sebagainya. Tidak aneh kalau cewek seperti ini akan bilang “Cowok bermobil, cowok yang menarik. Punya motor, dipikir-pikir. Naik angkot? Ke laut aja.”


  2. Cewek matre sinonim dengan istilah high-maintenance. Setiap cewek menyadari bahwa tubuh mereka bisa digunakan sebagai alat untuk menarik perhatian para cowok, termasuk di kalangan cewek matre. Karena itu, cewek matre harus terus tampil prima. Untuk itu “bengkel”nya cewek matre adalah salon, spa, dan pusat-pusat kecantikan.


  3. Cewek matre mudah tergoda. Cewek matre adalah cewek yang cenderung tidak setia. Jika ada cowok yang lebih “wah” dari cowoknya yang sekarang, maka sangat mungkin dia akan berpaling ke cowok baru tersebut. Bahkan tidak jarang mereka main tabrak saja, tidak perduli si cowok sudah punya pasangan atau malah sudah punya isteri sekalipun.


  4. Cewek matre punya gengsi tinggi. Karena kecintaannya terhadap materi, maka dia akan memandang orang lain berdasarkan kekayaan yang dimiliki orang itu. Makin kaya orang tersebut, maka makin hebat dia di mata seorang cewek matre. Jadi kalau ada cewek yang hari-harinya diisi dengan bicara tentang harta, maka hati-hati, kemungkinan dia adalah cewek matre.


  5. Cewek matre senang berutang. Untuk memenuhi hasrat konsumtifnya, cewek matre rela berhutang. Cara paling populer? Kartu kredit. Baik kartu kredit sendiri ataupun kartu kredit cowoknya. Parahnya lagi, penggunaan kartu kredit acapkali berdasarkan keinginan sesaat, bukan karena kebutuhan.


  6. Cewek matre suka jalan pintas. Disadari oleh yang bersangkutan atau tidak, tujuan hidup seorang cewek matre adalah untuk hidup berlebih. Tidak aneh jika dia suka mengambil jalan pintas untuk cepat-cepat kaya. Tubuhnya sering kali diperlalukan “murah” dan dengan uang, semuanya bisa diserahkan kepada kita.


  7. Cewek matre biasanya cewek bodoh. Kalau diperhatikan lebih jauh, cewek-cewek matre biasanya adalah para cewek yang cetek otaknya. Obrolannya umumnya garing dan tidak jauh-jauh dari gosip, kosmetik, fashion, dan jalan-jalan. Maka tidak aneh kalau cewek matre sering dijadikan sebagai “pajangan” oleh cowok-cowok kaya. Para cowok kaya tahu, bawa cewek matre bukanlah tipe cewek yang layak untuk dijadikan pasangan, selain pasangan untuk senang-senang saja.


7 hal di atas merupakan ciri-ciri cewek matre yang suka saya temui. Terlepas dari anggapan masyarakat terhadap cewek matre, kehadiran cewek matre akan tetap ada selama para cowok masih bisa menerima kehadiran mereka.

Jadi saya pikir, tingkat “permusuhan” kita terhadap cewek matre, setidaknya dipengaruhi oleh kemampuan materi cowok itu sendiri. Jika ada cowok yang merasa berat untuk mengikuti gaya hidup cewek matre, maka biasanya dia makin anti terhadap cewek tersebut. Tapi selama sang cowok mampu dan menganggap itu sebagai hal yang bisa diterima, maka cowok tersebut akan oke-oke saja dengan kematrean ceweknya.

Nah, menurut kamu sendiri gimana?

Tips melupakan Mantan Pacar

Sampai sekarang banyak orang yang belum bisa melupakan mantan pacarnya, mungkin salah satunya adalah kamu. Untuk bisa melupakan mantan pacar memang bukan hal mudah, karena saya yakin masalah yang satu ini kadang-kadang memang GGS alias gampang-gampang susah. Selain itu untuk bisa melupakan mantan pacar, karakteristik serta perasaan masing-masing individu akan berbeda-beda sehingga keputusan serta komitmen kita akan sangat memberikan kontribusi untuk benar-benar bisa untuk melupakan si dia. Cara apapun yang kamu lakukan kalau kamu tidak berkomitmen untuk melupakan dia, itu tidak akan berhasil.

Jadi, jika kamu emang pengen ngelupain dia, tips melupakan mantan pacar versi saya personal yang pertama adalah komitmen. Komitmen untuk membuktikan diri bahwa kamu bisa hidup dengan menjalani tanpa dia. Tetaplah jalani hari-hari kamu apa adanya, jangan bersikap seolah kehidupan sudah berhenti dalam diri kamu. Tetep tegar dan tetap untuk menjadi diri kamu apa adanya.

Jika itu sudah kamu lakukan, kemudian simpanlah atau buang saja semua barang-barang dari si dia. Bukannya kita tidak menghargai pemberian dari si dia, kalo kamu sayang untuk ngebuangnya ya di simpan aja. Ini setidaknya untuk menghindari agar kamu tidak teringat lagi sama dia ketika kamu melihat barang tersebut. Apalagi jika ada sebuah barang yang menurut kamu bener-bener memiliki makna banget, mungkin hadiah ulang tahun, boneka, kalung/cincing, foto, dsb.

Jangan keseringan bengong, cobalah untuk menyibukkan diri. Kerjain tugas kek, bersihin rumah/kamar kek, main ke rumah teman, atau merencanakan sebuah aktivitas yang menurut kamu positif. Dengan bersikap lebih aktif, itu akan mencegah kamu untuk mengingat dia kembali. Selain itu, malam harinya pun kamu bisa lebih mudah untuk tertidur karena kondisi tubuh kamu yang sudah lelah beraktivitas seharian.

Selanjutnya, mencoba untuk membuka hati kembali. Naahh…, dari pada cakep kamu hilang gara-gara bengong mulu kayak ayam sakit, mendingan coba untuk membuka hati kembali untuk orang lain. Meskipun poin ini tidak gampang, tapi dengan membuka hati dan belajar untuk menerima orang lain mencuri hati kamu, kamu bisa sadar bahwa ada orang lain yang sayang, mau memperhatikan kamu, dan yang pasti kamu akan mendapatkan keyakinan bahwa kamu bisa mendapatkan seseorang yang lebih baik dari diaasuki u. Siapa tahu aja orang yang kamu kenal itu lebih baik dari mantan kamu. Kalo belum dapet juga, cari donk. Atau kalau mau nge-jomblo dulu itu juga pilihan bagus bagi kamu untuk sekedar menenangkan diri, jomblo juga asyik kok.

Yang terakhir, nggak ada lagi. Maksud nggak ada lagi disini adalah, nggak ada lagi (mencoba menghapus) dalam fikiran kamu untuk mengingat tentang dia. Ini bukannya memutuskan silaturahmi lho… ini sekedar untuk mengantisipasi suatu keadaan. Misalnya seperti ketika kamu lagi sendiri, atau mungkin ketika kamu jalan ke suatu tempat dimana tempat itu mungkin dulunya sering kamu kunjungi sama dia. Jangan diingat-ingat lagi, itu masa lalu teman! Sekedar mengingat boleh, tapi jangan sampai terlarut sama keadaan.

Saturday, May 15, 2010

Cara mengatasi Teman yang Egois

Kalau kamu memang ingin melakukan hal tersebut, kamu bisa mencoba cara saya tentang bagaimana menghadapi teman yang memiliki sifat egois. So, cekidot :


Sabar

Pastinya disini kamu memang harus lebih sabar menghadapinya. Rasanya saya tidak perlu menjelaskan tentang ini, karena saya yakin kamu bisa membayangkan apa yang akan terjadi jika kamu tidak sabar


Menjadi cermin baginya

Maksudnya disini adalah, kamu berusaha untuk menjadi contoh bagi dirinya. Ketika kamu sering memenuhi permintaannya, sesekali cobalah kamu meminta kepadanya agar dia mau memenuhi permintaan kamu juga. Misalnya, “Andi, sudah dua hari kemarin kan saya selalu jemput kamu. Besok gantian, tolong kamu yang jemput saya ya..”. Intinya dalam permintaan kamu itu memberikan sebuah penegasan bahwa kamu berharap dia harus memenuhi permintaan kamu (gantian, kita yang egois. Hihi..


Berikan kritik dan saran

Seperti orang bijak mengatakan, “Teman sejati adalah seseorang yang tidak selalu sejalan dengan kamu”. Ketika kamu merasa tindakannya adalah salah, maka kamu sebagai sahabat harus segera mengingatkannya. Maka dari itu, ketika kamu mendapatkan waktu yang tepat, berikan dia kritik dan saran bahwa ada sesuatu hal yang tidak kamu sukai dan juga tidak baik untuknya. Memang terkadang hal ini terasa susah, tapi bukankah kamu adalah sahabat sejati baginya? So, katakan walaupun itu pahit!


Berikan skak mat !

Kamu pasti tahu Skak mat? Itu adalah istilah yang digunakan dalam permainan catur, ketika menandakan bahwa sang raja sedang berada di ambang kematian. Jadi maksudnya disini adalah, ketika kamu telah berusaha melakukan segala hal untuk merubahnya tapi dia tidak juga berubah, berikan dia skak mat! (ini menurut saya lho..). Misalnya, “Andi, kamu adalah sahabat saya. Jadi tolong dengarkan saran saya! Kalau kamu nggak juga mau mendengarkan, saya bukan lagi sabahat bagimu!”. Memang disini kesannya kita yang terlihat egois, tapi itu bertujuan demi kebaikan dia, dan juga kebaikan kamu. Dengan ucapan seperti itu diharapkan dia dapat mengintrospeksi diri dan mengetahui bahwa selama ini dia telah membuat kamu menjadi korban keegoisannya.

Siapakah Jodohku?

Sulit menentukan resep jitu untuk menemukan jodoh yang tepat, meski tulisan ini akan menyajikan kriteria pemilihan, tetap harus dipahami bahwa tidak ada manusia yang sempurna, dan masih terbuka kemungkin pemikiran lain.


Kriteria Menentukan Jodoh :

  1. Anda berdua harus memiliki minat yang banyak
  2. Mampu tertawa bersama
  3. Saling memiliki ketertarikan fisik yang kuat
  4. Sependapat/setuju tentang ambisi dan sasaran hidup pasangan
  5. Sepakat soal agama

Kehidupan yang menarik: (minat yang banyak)

Carilah orang yang memiliki kehidupan yang wajar, memiliki energi/semangat, imajinasi, dan percaya diri. Dengan demikian penting juga bagi seseorang untuk memiliki hidup yang normal sebelum Ia memutuskan mencari pasangan hidup. Pernikahan bukan untuk menambah beban/kesulitan hidup, dan orang tidak menikah hanya sekedar untuk menghilangkan kejenuhan. Harus ada saling pengertian/toleransi dalam hal minat, diperlukan antusiasme dan minat yang tulus terhadap minat pasangan.


Tertawa Bersama

Tertawa bersama penting dalam membentuk perkawinan yang kaya dan bahagia. Sifat humor diperlukan dalam situasi-situasi sulit yang sering timbul dalam rumahtangga. Kemampuan untuk tertawa menyatakan toleransi. Hindari orang yang tidak bisa tertawa.


Ketertarikan fisik yang kuat

Ketertarikan fisik mutlak perlu. Kalau pasangan Anda tidak menunjukan ketertarikan fisik, lebih baik cari yang lain saja. Dalam hal ketertarikan fisik pria cenderung lebih cepat dari wanita. Tanda-tanda ketertarikan bisa berupa lirikan disertai dengan senyuman khas atau memegang tangan... Kalau lebih dari itu.. yah harus berjaga-jaga sendiri.


Ambisi dan sasaran hidup

Ini vital, tidak terlalu penting calon pasangan Anda orang kaya atau bukan, yang lebih penting adalah apakah Ia mempunyai ambisi dan tujuan hidup yang jelas. Kalau calon Anda dari keluarga kaya sebaiknya dengarkan apa pendapatnya mengenai sasaran hidup yang ingin dicapai. Banyak rumah tangga kandas karena suami tidak memiliki ambisi untuk maju.


Kesepakatan Agama

Apa arti agama bagi pasangan Anda?
Apakah dia peduli tentang apa arti agama bagi Anda?.



Jangan menikah :

  • Karena Anda merasa kasihan kepada seseorang.
  • Karena ingin melarikan diri dari rumahtangga Anda yang tidak bahagia.
  • Karena Anda bosan.
  • Supaya Anda diperhatikan oleh pasangan Anda
  • Karena setiap orang toh menikah
  • Jikalau Anda takut tentang seks atau tidak suka seorangpun meraba Anda
  • Karena Anda hamil
  • Kalau Anda masih punya keraguan yang besar.


Anda siap menikah :

  • Kalau Anda sudah bisa membuat keputusan
  • Ketika Anda sudah bisa menerima keputusan yang bertentangan dengan Anda
  • Ketika Anda sudah bisa mandiri
  • Ketika Anda sudah bekerja
  • Ketika Anda sudah bisa menabung
  • Ketika Anda menghendaki hidup bersama orang tertentu melebihi semua hal.

Thursday, May 13, 2010

Satu Ciuman Sejuta Bahayanya

Ini bumbu dalam pacaran remaja. Tapi, apakah kamu tahu ancaman di balik aksi itu? Selain dosa, juga membahayakan kesehatan. Bagi para aktivis pacaran, tanpa ciuman ibarat ibarat sayur tanpa garam. Bahkan sebagian lagi menganggap, bahwa ciuman adalah bagian budaya kita di era globalisasi ini. Ciuman adalah salah satu ciri dalan kehidupan modern, tanda kemajuan jaman. Yang tidak ciuman, khususnya para remaja, dibilang kuno bin kolot, bahkan ketinggalan jaman.

Coba saja amati, saat peresmian suatu acara atau bangunan, atau penganugerahan satu gelar atau penghargaan, bisa kita lihat ciuman selalu mengiringi ucapan selamat.? Yang ngerjain nggak cuma kalangan selebritis, tapi pejabat juga mengamalkannya. Kalau dulu ciuman hanya antara wanita, maka sekarang antar lain jenis pun dilaksanakan, dan dipublikasikan secara terbuka.? Nggak heran di televisi apalagi layar lebar, adegan ciuman pasti ditemui dan seolah sudah menjadi suatu kebiasaan, layaknya tegur sapa bila bertemu dengan kenalan.? Justru aneh bila ada sinetron atau tayangan lainnya yang sepi bahkan tidak ada ada adegan ciumannya.? Yah, begitulah kenyataan yang ada di sekitar kita. Ciuman sudah bukan hal tabu, tapi sudah jadi tradisi dan merakyat, sehingga bisa kita temui dimana saja dan kapan saja.? Tidak hanya adegan TV, tapi juga di tempat-tempat umum.

Nah, sobat muda, benar nggak sih kalo kita nganggap aktivitas ciuman sah-sah saja, bumbu penyedap pergaulan?? Mau tahu jawabannya?? Terusin dulu membaca tulisan ini sampai tuntas.? OK?

Ketika seseorang berciuman, maka bagian tubuh yang terlibat dalam aktivitas ini adalah wajah dan rongga mulut, mulai dari hidung, bibir dan juga rongga dalam mulut.? Nah, mulut punya kedudukan khusus berkaitan dengan masalah kesehatan? Salah satu hal yang harus diwaspadai dari mulut adalah predikat mulut sebagai port d’ entre.? Ini artinya adalah pintu masuk.? Buat siapa? Buat kuman, saudara-saudara! Jadi, mulut disini menjadi salah satu pintu masuknya kuman, baik dari luar ke dalam tubuh maupun dari dalam tubuh keluar.? Gampangnya, mulut inilah yang menjadi sarana lalu lintas kuman.?

Demikian pula halnya dengan hidung.? Udara yang keluar masuk hidung, bisa menjadi kendaraan bagi kuman untuk berkelana dari dan keluar tubuh.? Ada kuman-kuman tertentu yang punya singgasana di rongga mulut, di bagian selaput lendir rongga mulut (mukosa) atau di air ludah(saliva), yang akan ikut terlontar keluar ketika bersin atau batuk.? Ada juga kuman yang berada di saluran pernafasan, yang bisa terlontar keluar melalui udara pernafasan.? Jadi kalau deket-deketan, gampang deh kuman itu bermigrasi alias pindah tempat ke luar tubuh.

Bila terjadi ciuman, maka dimungkinkan terjadi perpindahan kuman dari mulut dan hidung yang satu ke mulut dan hidung pasangannya.? Atau dengan kata lain, terjadi perpindahan kuman kepada orang lain.? Boleh jadi, yang terjadi adalah kuman saling berpindah tempat.? Bila ada kuman masuk ke dalam tubuh seseorang, maka terjadilah resiko untuk terjangkit satu penyakit tertentu.? Coba bayangkan jika ternyata pasangan yang berciuman tadi mengidap berbagai macam penyakit yang bisa ditularkan melalui mulut atau hidung.? Pasangannya akan tertular penyakit yang dideritanya.? Jadi terjadi proses penularan penyakit.? Lebih jauh lagi, pasangan akan mengidap penyakit yang ditularkan tadi. Nah, masih percaya ciuman itu sehat?

Lagian, siapa yang bisa menjamin bahwa pasangan kita benar-benar sehat dan tidak menderita sakit?? Perlu diketahui, bahwa banyak orang yang nampak sehat, tapi penuh kuman.? Di dalam kesehatan ada orang yang dikenal sebagai carier alias pembawa penyakit.? Si carier ini secara fisik dia sehat, tidak menampakkan gejala-gejala penyakit, dan juga tidak mempunyai keluhan-keluhan tertentu. Tetapi, dengan pemeriksaan laboratorium, dapat diketahui, bahwa sebenarnya dia mengidap penyakit tertentu dan masih ada kuman yang bersarang di dalam tubuhnya.? Barangkali kalian pernah punya teman, yang nampaknya sehat-sehat saja, tapi pas diperiksa di laboratorium baru ketahuan, ternyata dia mengidap satu penyakit tertentu.? Coba, bagaimana kalau pasangan yang pacaran adalah pembawa penyakit tertentu. Masihkah berani bilang aman?

Ada banyak penyakit yang bisa ditularkan meelalui hidung dan mulut. Mulai yang ringan seperti influenza alias batuk pilek, hingga penyakit masa kini yang belum ketemu obatnya, yaitu AIDS.? Ini di antaranya:

* ISPA: Infeksi saluran pernafasan akut, seperti influenza, batuk pilek, radang tenggorokan.
* HERPES SIMPLEKS LABIALIS: infeksi oleh virus herpes yang menyerang bibir
* TBC: Batuk darah, penyakit yang menyerang paru-paru
* Hepatitis: radang hati atau penyakit kuning
* Thyfoid:penyakit tyfus, infeksi pada usus halus
* AIDS:penyakit yang ditandai dengan penurunan kekebalan tubuh

Apa tidak syeremm.? Bayangkan kalau kalian tidak menyadari ada kuman yang masuk ke dalam tubuh kalian dan tertular penyakit tertentu.? Aduh, jangan sampai deh.? Jadi ingat, bahwa ciuman itu banyak resikonye……


Islam & Ciuman

Dari uraian di atas kita bisa menilai resiko berciuman. Bahwa ternyata, ada resiko yang siap menanti di belakang hari.? Dengan kata lain, kalau kita mengkampanyekan aktivitas ciuman tadi,? sama saja mengajak untuk mendapat masalah dalam hal kesehatan, alias kampanye untuk sakit!

Itu baru dari sudut kesehatan.? Ada aspek lain yang harus jadi pertimbangan.? Malah inilah yang harus dijadikan sebagai standar dalam menentukan sesuatu.? Apa itu?? Pandangan Islam terhadap suatu masalah tertentu, dalam hal ini adalah ciuman. Sebagai seorang muslim, tentu kita harus cermat dalam menilai suatu perbuatan yang akan kita lakukan.? Karena di dalam Islam segala aktivitas harus didasarkan kepada aturan-aturan yang sudah ditetapkan oleh Sang Khaliq yaitu Allah SWT.? Supaya kita tidak salah menentukan sikap.

Islam sudah memililki aturan tentang pergaulan antar manusia yang berjenis laki-laki dan perempuan.? Kalau kamu sedang melaju di jalan raya mengendarai sepeda motor misalnya, kamu harus memperhatikan aturan lalu lintas supaya tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain, juga tidak kena tilang pak polisi.? Demikian juga perjalananmu dalam pergaulan dengan teman sebayamu.? Dalam Al Qur’an Surat Al A’raf ayat 32 Allah SWT berfirman yang artinya: “Janganlah kamu mendekati zina…….”.? Mendekati zina saja tidak boleh, apalagi melakukannya.? Itu yang bisa kita tangkap dari perimngatan Allah SWT.? Dengan kata lain, hal-hal atau aktivitas yang mendekatkan atau bisa menjerumuskan, atau menggoda kita ke arah zina adalah juga terlarang alias haram.? Nah, salah satu hal yang berpotensi untuk menghantarkan ke arah maksiat tadi adalah aktivitas ciuman.? Nggak heran kalau kemudian Aa Gym berkomentar bahwa judul film BCG tadi sama saja dengan Buruan Zinahi gue.? Islam telah mengatur bagaimana lak-laki dan perempuan menjaga pergaulannya. Mereka harus saling menundukkan pandangan, tidak boleh berdua-duaan tanpa mahrom. Dan tentu saja berciuman adalah hal yang dilarang oleh Islam bila belum? sah sebagai suami-istri.

Tapi ada juga lho ciuman yang tidak terlarang dalam agama kita, tentunya bila udah resmi jadi suami-istri, karena untuk berjalan ke jenjang tersebut diperlukan suatu process ‘keridho-an’ antara keduanya, untuk bisa menerima kelebihan dan kekurangan masing-masing (termasuk juga penyakit masing-masing kalo ada).

Selain ciuman antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahromnya, ciuman antara keluarga atau yang masih mahromnyapun kudu di jaga, perhatikan kesehatannya sebelum mencium, lebih baik mencium di dahi/keningnya untuk cari aman. Biasanya kita suka? gemes sama anak kecil, trus jadi pengen menciumnya, jangan sampai kegemesan menjadikan kita lupa untuk menjaga kesehatan.

Nah, rekan sobat muda, Jelaslah kini bagaimana aktivitas ciuman dari sudut pandang kesehatan maupun aturan Islam.? Kesimpulannya, kalau ingin sehat dan selamat dunia akhirat, tinggalkan ciuman yang terlarang.? Mari hidup sehat sesuai dengan? syariat.

Wednesday, May 12, 2010

Test Sifat Asli

Mau tau sifat asli kita? Cobain deh kuis yang satu ini.

Ambil bolpen catat nama binatangnya dan nomor urut untuk setiap jawaban. Kayaknya hasilnya nggak jauh banget dech dari sifat kita. Silahkan tinggalkan Comment yang berisi alamat Email dan jawaban dari anda ya... agar saya mudah mengirimkan hasil dari jawaban ke Email anda.

Selamat mencoba...

1. Bentar lagi mau kiamat nih. Kalo kamu bisa nyelametin satu jenis binatang, binatang manakah yang beruntung?
a. Kelinci
b. Domba
c. Rusa
d. Kuda

2. Kamu lagi maen ke Afrika, eh trus dipaksa bawa binatang pulang buat souvenir. Kamu akan pilih?
a. Monyet
b. Singa
c. Ular
d. Jerapah

3. Ceritanya kamu dikutuk sama Tuhan jadi binatang. Kamu milih Jadi apa?
a. Anjing
b. Kucing
c. Kuda
d. Ular

4. Jika kamu diberi kekuatan untuk memusnahkan suatu spesies, spesies mana yang akan jadi korban?
a. Singa
b. Ular
c. Buaya
d. Hiu

5. Suatu hari, kamu nemu binatang yang bisa bicara. Kamu berharap binatang itu adalah?
a. Domba
b.. Kuda
c. Kelinci
d. Burung

6. Kalo kamu ada di pulau terpencil dan cuman bisa punya 1 teman, kamu pilih jadi apa??
a. Manusia juga
b. Babi
c. Sapi
d. Burung

7. Andaikan kamu bisa bikin binatang buas jadi jinak, kamu akan pelihara?
a. Dinosaurus
b. Harimau putih
c. Beruang kutub
d. Leopard

8. Kalo kamu bisa jadi binatang selama 5 menit, mau jadi yang mana?
a. Singa
b. Kucing
c. Kuda
d. Merpati

Tipe Kepribadian

Lebih dari 400 tahun sebelum Masehi, Hippocrates, seorang tabib dan ahli filsafat yang sangat pandai dari Yunani,mengemukakan suatu teori kepribadian yang mengatakan bahwa pada dasarnya ada empat tipe temperamen.

Sebenarnya, ada beberapa teori mengenai macam – macam kepribadian. Teori yang paling popular dan terus dikembangkan adalah teori Hipocrates- Galenus. Yang merupakan pengembangan dari teori Empedokretus.

Berdasarkan pemikirannya, ia mengatakan bahwa keempat tipe temperamen dasar itu adalah akibat dari empat macam cairan tubuh yang sangat penting di dalam tubuh manusia :

1. Sifat kering terdapat dalam chole (empedu kuning)
2. Sifat basah terdapat dalam melanchole (empedu hitam)
3. Sifat dingin terdapat dalam phlegma (lendir)
4. Sifat panas terdapat dalam sanguis (darah)

Kemudian teori Hippocrates di sempurnakan kembali oleh Galenus yang mengatakan bahwa keempat cairan tersebut ada dalam tubuh dalam proporsi tertentu, dimana jika salah satu cairan lebih dominan dari cairan yang lain, maka cairan tersebut dapat membentuk kepribadian seseorang.

Berpuluh tahun lamanya tipologi yunani yang bersifat filosofis ini berpengaruh luas sekali. Bahkan psikologi modern telah mengemukakan banyak saran baru mengenai penggolongan temperamen, tetapi tidak ada yang dapat menemukan penggolongan yang lebih bisa diterima seperti yang dikemukakan oleh Hippocrates dan Galenus.

Untuk memperoleh gambaran mengenai berbagai sifat temperamen yang melekat dalam setiap cairan, berikut adalah gambaran dari penggolongan manusia berdasarkan keempat bentuk cairan tersebut.


Tipe Kepribadian Choleris

Cairan yang lebih dominan dalam tubuh yaitu cairan chole. Dimana orang yang choleris adalah orang yang memiliki tipe kepribadian yang khas seperti hidup penuh semangat, keras, hatinya mudah terbakar, daya juang besar, optimistis, garang, mudah marah, pengatur, penguasa, pendendam, dan serius.


Tipe Kepribadian Melancholis

Cairan yang lebih dominan dalam tubuh yaitu cairan melanchole. Dimana orang yang melancholis adalah orang yang memiliki tipe kepribadian yang khas seperti mudah kecewa, daya juang kecil, muram, pesimistis, penakut, dan kaku.


Tipe Kepribadian Phlegmatis

Cairan yang lebih dominan dalam tubuh yaitu cairan phlegma. Dimana orang yang phlegmatis adalah orang yang memiliki tipe kepribadian yang khas seperti tidak suka terburu-buru, tenang, tidak mudah dipengaruhi, setia, dingin, santai dan sabar.


Tipe Kepribadian Sanguinis

Cairan yang lebih dominan dalam tubuh yaitu cairan sanguis. Dimana orang yang sanguinis adalah orang yang memiliki tipe kepribadian yang khas seperti hidup mudah berganti haluan, ramah, mudah bergaul, lincah, periang, mudah senyum, dan tidak mudah putus asa.

Faktor yang mempengaruhi Perubahan Kepribadian

Faktor yang mempengaruhi perubahan dan dinamika kepribadian seseorang di pengaruhi oleh banyak faktor. Kepribadian merupakan karakteristik yang relatif stabil.

Perubahan dalam kepribadian tidak bisa terjadi secara spontan, tetapi merupakan hasil pengamatan, pengalaman, tekanan dari lingkungan sosial budaya, rentang usia dan faktor-faktor dari individu :


Pengalaman Awal

Sigmund Freud menekankan tentang pentingnya pengalaman awal (masa kanak kanak) dalam perkembangan kepribadian. Trauma kelahiran, pemisahan dari ibu adalah pengalaman yang sulit dihapus dari ingatan.


Pengaruh Budaya

Dalam menerima budaya anak mengalami tekanan untuk mengembangkan pola kepribadian yang sesuai dengan standar yang ditentukan budayanya.


Kondisi Fisik

Kondisi fisik berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap kepribadian seseorang. Kondisi tubuh meentukan apa yang dapat dilakukan dan apa yang tidak dapat dilakukan seseorang. Secara tidak langsung seseorang akan merasakan tentang tubuhnya yang juga dipengaruhi oleh perasaan orang lain terhadap tubuhnya. Kondisi fisik yang mempengaruhi kepribadian antara lain adalah kelelahan, malnutrisi, gangguan fisik, penyakit menahun, dan gangguan kelenjar endokrin ke kelenjar tiroid (membuat gelisah, pemarah, hiperaktif, depresi, tidak puas, curiga, dan sebagainya).


Daya Tarik

Orang yang dinilai oleh lingkungannya menarik biasanya memiliki lebih banyak karakteristik kepribadian yang diinginkan dari pada orang yang dinilai kurang menarik, dan bagi mereka yang memiliki karakteristik menarik akan memperkuat sikap sosial yang menguntungkan.


Inteligensi

Perhatian lebih terhadap anak yang pandai dapat menjadikan ia sombong, dan anak yang kurang pandai merasa bodoh. Apabila berdekatan dengan orang yang pandai tersebut, dan tidak jarang memberikan perlakuan yang kurang baik.


Emosi

Ledakan emosional tanpa sebab yang tinggi dinali sebagai orang yang tidak matang. Penekanan ekspresi emosional membuat seseorang murung dan cenderung kasar, tidak mau bekerja sama dan sibuk sendiri.


Nama

Walaupun hanya sekedar nama, tetapi memiliki sedikit pengaruh terhadap konsep diri, namun pengaruh itu hanya terasa apabila anak menyadari bagaimana nama itu mempengaruhi orang yang berarti dalam hidupnya. Nama yang dipakai memanggil ,mereka (karena nama itu mempunyai asosiasi yang menyenangkan atau tidak menyenangkan dalam pikiran orang lain) akan mewarnai penilainya orang terhadap dirinya.


Keberhasilan dan Kegagalan

Keberhasilan dan kegagalan akan mempengaruhi konsep diri, kegagalan dapat merusak konsep diri, sedangkan keberhasilan akan menunjang konsep diri itu.


Penerimaan Sosial

Anak yang diterima dalam kelompok sosialnya dapat mengembangkan rasa percaya diri dan kepandaiannya. Sebaliknya anak yang tidak diterima dalam lingkungan sosialnya akan membenci orang lain, cemberut, dan mudah tersinggung.


Pengaruh Keluarga

Pengaruh keluarga sangat mempengaruhi kepribadian anak, sebab waktu terbanyak anak adalah keluarga dan di dalam keluarga itulah diletakkan sendi sendi dasar kepribadian.


Perubahan Fisik

Perubahan kepribadian dapat disebabkan oleh adanya perubahan kematangan fisik yang mengarah kepada perbaikan kepribadian. Akan tetapi, perubahan fisik yang mengarah pada klimakterium dengan meningkatnya usia dianggap sebagai suatu kemunduran menuju ke arah yang lebih buruk.

Sebenarnya masih banyak lagi hal hal yang mempengaruhi kepribadian, tetapi tidak dapat seluruhnya disampaikan di sini mengingat keterbatasan keterbatasan yang ada.

Cara Mengendalikan Rasa Marah

Bagaimana cara mengendalikan dan mengatasi rasa marah? Pada umumnya pria cenderung lebih cepat marah dan agresif dibandingkan wanita. Sifat ini disebabkan oleh pengaruh hormon testoteron terhadap proses perkembangan otak bayi lelaki sejak masih dalam kandungan.

Penyebab lainnya yaitu faktor sosio-kultural. Beberapa kalangan masih menganggap kemarahan sebagai suatu hal yang negatif. Seseorang boleh saja mengekspresikan perasaan tegang dan tertekannya, kecuali marah. Akibatnya banyak yang tidak tahu bagaimana cara untuk mengungkapkan rasa marah secara tepat.

Cara ini tidak mudah dilakukan, yaitu mengekpresikan rasa marah secara terbuka tanpa melakukan tindakan agresif (menyerang). Perlu belajar memahami apa yang sebenarnya anda inginkan tanpa menyakiti orang lain.

Penelitian lainnya juga menemukan bahwa faktor keluarga turut memegang peranan. Orang menjadi mudah marah, biasanya berasal dari keluarga korban perceraian, sering bertikai, membentak dan tidak cukup memiliki komunikasi emosional.

Apakah anda pemarah?

Rasa marah berperan penting karena merupakan komponen yang mematikan dari sindroma kepribadian tipe A. Kepribadian tipe A memiliki ciri yang sangat berbeda dengan tipe kepribadian B. Berikut adalah ciri-ciri kepribadian tipe A:

  1. Memiliki sifat selalu tergesa-gesa dalam menjalankan sesuatu

  2. Berbicara dengan cepat dan seringkali memotong pembicaraan orang lain

  3. Memiliki rasa bersaing tinggi bahkan dalam situasi non kompetitif

  4. Cenderung ingin berprestasi dan selalu bersikap waspada

  5. Mengambil sikap bermusuhan dan agresif


Jika ternyata kepribadian diatas cocok dengan anda, mulai saat ini anda sebaiknya untuk mengendalikan rasa marah anda.

Berikut adalah tips untuk mengendalikan rasa marah :


Tetap berkepala dingin

Cara terbaik untuk mengatasi rasa marah adalah dengan mengetahui hal-hal yang memicunya dan mencegah agar faktor pemicu tersebut tidak sampai membuat seseorang kehilangan kontrol.


Bersikap rileks

Cara ini terlihat biasa, tetapi memiliki efek yang penting. Pada saat anda merasa ingin meledak, cobalah untuk menarik nafas dalam-dalam sebanyak dua atau tiga kali kemudian keluarkan secara perlahan-lahan. Ketika anda sedang menarik nafas dalam-dalam,ucapkan kata-kata “rileks” atau “tenang” secara perlahan.


Ubah cara berpikir

Dari pada anda memaki-maki dalam hati, “Huh, semuanya jadi kacau begini!” Cobalah untuk menggantinya dengan kalimat, “Kekacauan ini bukan akhir dari segalanya, kan? Percuma saja saya marah-marah, toh tidak akan menyelesaikan masalah.”


Komunikasi

Seorang yang biasanya marah, akan cepat sekali mengambil kesimpulan dan seringkali keliru. Jadi, langkah pertama yang perlu dilakukan dalam suasana memanas, cobalah tenangkan diri anda dan berpikir jernih. Pada saat yang bersamaan cobalah untuk mendengarkan apa yang dikatakan oleh lawan bicara anda dan pikirkan baik-baik sebelum menjawabnya.


Bercanda dan bercerita lucu

Mungkin anda kadang-kadang merasa jenuh atau kesepian selagi di tempat kerja. Bila hal ini terjadi, cobalah untuk bercanda dengan teman sebelah anda atau di depan anda. Becanda dan saling bertukar cerita lucu mampu meredakan ketegangan. Jika tidak memungkinkan, silahkan baca atau lihat gambar-gambar lucu dari buku maupun internet.

Penyebab dan Cara Mengatasi Marah

Anda tahu penyebab marah dan cara mengatasi marah ? Setiap orang pasti pernah marah, termasuk saya. Sebab marah merupakan salah satu cara untuk menyelesaikan masalah. Menurut jurnal A Guide to Psychology and The Practice (2001), marah adalah wujud untuk membalas perlakuan pihak yang telah menyakiti.

Kemarahan bisa menumbuhkan dendam, bahkan balas dendam yang memungkinkan seseorang melakukan perbuatan tak terkendali, membunuh misalnya. Sehingga, kemarahan tak boleh dianggap masalah ringan.Sigmund Freud pernah mengatakan, manusia memang diciptakan dengan karakter agresif.

Dalam keadaan tertekan dan stres, agresifitas manusia muncul dalam bentuk kemarahan. Tekanan yang tak teratasi akan memicu ledakan emosi, baik tersalur dari ekspresi, bahasa tubuh maupun perilaku.

Penyebab Marah

Bagi orang dewasa, perilaku agresif dapat disebabkan bermacam hal, berikut salah satunya:

  1. Tekanan hidup dan pekerjaan di kota besar, yang memiliki banyak faktor pemicu timbulnya perilaku agresif.


  2. Gaya hidup tak sehat, juga memancing perilaku agresif. Seperti kebiasaan merokok, konsumsi minuman beralkohol, penggunaan obat terlarang dan sejenisnya.


  3. Lingkungan sosial juga bisa menimbulkan tekanan (stres), misalnya terkena PHK.
  4. Kelelahan fisik dapat juga menyulut amarah, begitu juga saat tengah kelaparan, perubahan hormonal saat pre-menstruasi syndrome, pubertas, menopause dan pasca melahirkan.


  5. Penyakit kronis pun mampu menyebabkan munculnya agresifitas.


Faktor-faktor pemicu di atas, umumnya akan disalurkan dengan cara, yaitu:

A. Ekspresif Agresif.
Ciri-ciri seseorang yang menggunakan penyaluran secara ekspresif, adalah dengan melontarkan kata-kata kasar, melemparkan kesalahan pada orang lain, tidak punya tenggang rasa, memaki, mengancam lewat kata-kata atau dengan benda yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Perilaku vandalisme dan balas dendam juga termasuk dalam kategori ini.

B. Pasif Agresif.
Sementara ciri-ciri pasif, adalah mereka yang menggunakan aksi tutup mulut, bergosip, menghindari kontak mata, menyalahkan diri sendiri, sering minta maaf, menangis, dan jarang tersenyum. Ada pula yang menyalurkannya dengan memprovokasi atau memperlihatkan empati berlebihan.

Cara Mengatasi Marah

Waspada pula jika Anda termasuk orang yang suka mengharapkan seluruh pekerjaan selesai dengan sempurna, atau harus selalu bersih dan rapi. Sebab tindakan ini termasuk perilaku marah pasif, berdasarkan Pusat Pelayanan Konseling di University of Cambridge tentang "Angry Feelings".

Seorang psikolog dari Mount Sinai Medical Center New York, Karina Davidson Ph.D., dalam International Journal of Behavioral Medicine memaparkan, seseorang yang mengendalikan marah dengan cara positif, memiliki tekanan darah lebih rendah dibanding orang yang menghadapi marah dengan cara negatif.

Menurutnya, seorang yang selalu marah atau sering marah, terbukti memiliki tekanan darah dan kolesterol yang tinggi. Begitu juga dengan produksi asam amino, sebagai penyebab pemicunya penyakit jantung.Karena itu, amarah harus dapat dikendalikan agar kesehatan tubuh dapat tetap terjaga.

Amarah terbukti mengancam kesehatan karena meningkatkan timbulnya serangan hipertensi, kolesterol meningkat, pembuluh darah arteri tersumbat, penyakit jantung, serta menurunnya kekebalan tubuh yang berefek mudah terkena penyakit lain.

Saat marah, jantung Anda akan bekerja lebih keras dan bernafas lebih cepat. Tak heran saat marah, Anda mengeluarkan kekuatan yang luar biasa besar. Buktinya? Suara Anda makin menggelegar, isinya berupa makian, teriakan dan gerakan tubuh yang kuat. Belum lagi ekspresi wajah yang menyeramkan, mata melotot, wajah merah padam atau berubah pucat pasi.

Ekspresi Marah

Lalu bagaimana caranya agar amarah yang timbul tidak berubah menjadi penyakit dalam tubuh?

1. Katakan dengan jujur.

Mengatasi marah lebih sulit ketimbang mengendalikannya. Tapi cobalah untuk jujur mengatakan pada orang tersebut, bahwa Anda merasa marah, tidak enak hati, sedih atau hati Anda terluka. Cara ini jauh lebih baik, karena Anda belajar berkomunikasi dengan orang lain saat tengah marah sekalipun.


2. Fokus ke inti masalah.

Saat mengemukakan isi hati, fokuskan pada titik permasalahan, jangan bawa persoalan lain ke dalam masalah yang sedang Anda ungkapkan.


3. Cobalah memaafkan.

Memaafkan memang sulit, tapi semua orang juga pernah terluka hatinya atau marah. Tak ada yang mengetahui persis isi hati seseorang, oleh karena itu, memaafkan akan menghapus rasa sakit hati. Ini merupakan cara terbaik untuk meredakan amarah. Ingatlah, memaafkan bukan berarti kehilangan kehormatan. Tapi bagaimana Anda belajar menjadi bijak dengan memahami semua orang.

Tuesday, May 11, 2010

8 alasan pasangan selingkuh

Berdasarkan data, ternyata 26-30 persen kasus perselingkuhan disebabkan kehidupan seksual yang tidak memuaskan.

Demikian diungkap ginekolog dan konsultan seks Boyke Dian Nugraha pada seminar bertema “Love, Sex and Harmony” di Jakarta.

Kehidupan seksual yang tidak memuaskan bisa ditandai dengan pernyataan, “Aduh dok, istri saya itu solo. Datang-datang langsung buka baju, kayak kambing guling aja,” kata Boyke.

Kata Boyke, perlu bagi pasangan untuk tahu teknik-teknik berhubungan seks sehingga tidak langsung ‘tancap gas’.

Bila hal ini menjadi kebiasaan, akan menjadi bumerang bagi pasangan sendiri. Perselingkuhan pun bisa jadi solusi untuk itu. Sekurangnya ada 8 alasan kenapa pasangan Anda selingkuh:

1. Pelarian emosional dari pasangannya.

2. Rasa ingin tahu tentang seperti apa seks dengan orang lain yang bukan pasangannya. Semuanya itu bermula dari rasa penasaran akan apa yang ada di balik itu (maksudnya di balik celana dalam pria). “Bagaimana sih rasanya bercinta dengan pria kulit hitam karena suaminya berkulit putih,” Boyke mencontohkan.

3. Kemarahan atau permusuhan yang terpendam dengan pasangannya.

4. Keinginan untuk merasakan lebih banyak seks atau jenis seks yang berbeda dari yang didapat dari pasangannya.

5. Dorongan ego.

6. Ketidakmampuan membentuk komitmen yang dalam.

7. Menghindar dari masalah perkawinan atau pribadi.

8. Untuk menghilangkan rasa sakit akibat kehilangan, sebagai contohnya, kematian orang yang dicintai atau anak yang pergi sekolah ke tempat lain.

Ketika pasangan menyadari adanya persoalan di atas, sebaiknya menyadari secepatnya. Lalu apakah berani pasangan membuka diri dan menjalin komunikasi yang sehat untuk mengemukakan persoalan secara terbuka. Jika tidak, maka pintu gerbang perselingkuhan, yang adalah hubungan seksual di luar pernikahan resmi, akan terbuka lebar

Sumber : Kompas

Kenapa Cowok menjadi Playboy ???

Cowok Playboy, kata-kata itu seringkali jadi musuh utama setiap wanita. Ada beberapa motif yang membuat seorang cowok menjadi playboy. Apa saja motif tersebut..?


1. Cowok menjadi Playboy karena kebanggaan

Hal ini biasa terjadi pada anak usia remaja. Pola pikir yang berorientasi pada pencarian jati diri, menyebabkan remaja cowok berlomba untuk mendapatkan predikat playboy. Memang tidak semua remaja cowok berpikiran sama. Tapi, anggapan mereka dikalangan sesama cowok, predikat playboy bisa meningkatkan popularitas.
Selain itu, motif ini bisa terjadi pada usia dewasa. Tapi hanya sekelompok kecil saja.


2. Cowok menjadi Playboy karena azas manfaat

Hal ini biasa terjadi pada usia dewasa. Dengan memiliki banyak pasangan, maka beberapa kebutuhan akan dapat terpenuhi. Misalnya : yang satu jadi tukang beliin pulsa, yang satu lagi jadi tukang antar jemput, dan yang satu jadi tukang buatin tugas kuliah.


3. Cowok menjadi Playboy karena bawaan

Yang satu ini emang rada berbahaya. Biasanya dijumpai pada usia dewasa. Mereka menjadi playboy dikarenakan sifat alami dari dalam diri mereka yang cepat bosan terhadap sesuatu. Mereka sangat tidak menyukai hubungan yang monoton. Demi untuk mencari warna-warni kehidupan, mereka bertindak menjadi seorang playboy.


4. Cowok menjadi Playboy karena belum menemukan cinta sejati

Hal ini terjadi dikarenakan mereka masih dalam proses pilih-pilih pasangan. Namun, disaat nanti telah menemukan pasangan yang benar-benar cocok, klemungkinan besar ke-playboy-an akan ditinggalkan.


5. Cowok menjadi Playboy karena ingin balas dendam

Berpijak dari pengalaman masa lalu yang sering disakiti oleh wanita, bisa juga membuat seorang cowok menjadi playboy. Saat roda nasib membuat mereka berada di atas, mereka ingin memuaskan diri dengan membalas kepedihan yang pernah dialami. Tapi motif ini jarang terjadi.

Itulah beberapa motif yang membuat seorang cowok menjadi seorang Playboy. Apakah anda termasuk salah satunya? Ketahuilah, apapun motifnya, menjadi seorang playboy tetap saja merupakan perbuatan yang tidak benar dan perlu untuk dihindari.

Efek "Broken Home" terhadap perkembangan Anak

Seorang anak yang selalu hidup terisolir dalam konflik kedua orangtuanya, sangat berpontensi melakukan hal-hal negatif dan diluar batas.

Sebuah penelitian yang dilakukan di University of California, Los Angeles setelah mempelajari masalah dalam (kurang lebih) 2000 keluarga, membuktikan bahwa anak tetap menjadi korban ‘empuk’ dalam pertikaian rumah tangga.

Efek pertikaian ini, biasanya akan membuat si anak cenderung melakukan hal-hal negatif diluar kebiasaannya. Ketidakstabilan emosi yang disebabkan, akan membuat si anak mencoba menggunakan obat-obatan terlarang, mengonsumsi alkohol hingga melakukan seks bebas.

Untuk itu, berdasarkan observasi yang telah dilakukan selama 30 tahun, menyatakan bahwa kedua orangtua yang sudah tak lagi saling mencintai, sebaiknya jangan pernah hidup bersama dalam satu atap.

Hal ini hanya akan menyakiti hati dan mental sang anak. Seorang anak yang terus-menerus melihat pertengkaran orangtuanya, bisa menderita kelainan secara psikis dan gangguan perilaku, saat berhubungan dengan orang lain.

Profesor Kelly Musick, sekaligus penulis buku “Are Both Parents Always Better than One? Parental Conflict and Young Adult Well-Being”, mengungkap bahwa seorang anak yang terlahir dan besar dalam keluarga penuh konflik, cenderung menjadi bodoh secara akademis, dan tak sedikit juga yang akhirnya putus sekolah.

Ironisnya, dalam usia belia, mereka sudah mencoba untuk merokok, minum alkohol dan melakukan penyimpangan secara seksual.

Berdasarkan hal tersebut, Musick mengambil sebuah kesimpulan nyata, bahwa hidup dengan kedua orangtua lengkap takkan menjamin jiwa dan mental seorang anak. “Lebih baik anak hidup dan dibesarkan secara ’sehat’ dengan orangtua tunggal dibanding harus dengan dua orangtua yang selalu bertengkar,” begitu tulis Musick.

Sunday, May 9, 2010

Apa arti kata "Maaf" ?

Apa itu makna dari sebuah kata maaf????… …..
Hmmmm….apa hanya sebuah ucapan yang mudah meluncur dari mulut setiap kita melakukan kesalahan? atau sebuah penyesalan yang mendalam atas kesalahan yang harus kita tunaikan dengan tulus dan ikhlas???????

Banyak orang yang menganggap maaf2an itu sebagai suatu formalitas , jadi sekalipun orang yang belum dikenalpun meminta maaf tanpa alasan yang jelas.Mengenai Minta maaf sendiri, terkadang kita sulit memaafkan seseorang terutama yang kesalahannya amat besar. Namun menurut seorang ahli, dendam itu hanya akan memperburuk keadaan fisik kita, karena ternyata kemarahan dan dendam itu turut dikonsumsi oleh tubuh. Jadi ketika kita dendam apalagi dalam jangka waktu lama, secara otomatis ini akan memperburuk kondisi kesehatan kita. Maaf berarti sebuah kata penyesalan yang diucapkan karena sebuah perbuatan yang barangkali dirasakan menyakiti seseorang.

Maaf mungkin saja tak bisa merubah keadaan tapi setidaknya dengan berani mengatakan maaf bagi seseorang yang sudah melakukan kesalahan itu adalah tanda sebuah penyesalan. Kata maaf tidak boleh diucapkan sembarangan. Menurutku kata maaf tuch sakral soalnya maaf itu merupakan sebuah penyesalan yang benar2 tulus dan ikhlas ketika mengucapkannya. Jadi tidak seharusnya kita bilang ” maaf ” apabila kata maaf itu tidak muncul dari hati yang terdalam untuk sebuah penyesalan yang mendalam…. Sekarang banyak sekali orang yang mengucapkan kata maaf hanya untuk mencari perhatian atau sensasi aza….Kesalahan sama yang berulang membuat kata maaf tidak ada gunanya dan hanya sebagai pembelaan diri.

Tanda - tanda pasangan selingkuh

Setelah sekian lama menjalin hubungan, biasanya Anda sudah hafal dengan kelakuan pasangan. Lantas jika tiba-tiba pasangan berubah mungkin Anda akan jadi heran. Nah, berikut ini beberapa sinyal pasangan berubah karena selingkuh.


1. Tiba-tiba Memanjakan Anda

Siapa yang tak suka diperlakukan bagai Sang Dewi? Jika itu di luar kebiasaannya, maka tak berlebihan jika Anda memasang ‘kuda-kuda’. Hati-hati, perlakuan amat manis, memberikan hadiah yang cukup mahal dan istimewa, bisa merupakan kompensasi dari rasa bersalah. Mungkin Anda bisa lebih berlega hati jika ia membawa Anda ke kedai kopi favorit untuk merayakan ulang tahun perkawinan, ketimbang candle light dinner di hotel bintang lima, yang Anda tahu agak overbudget untuk kondisi keuangannya.


2. Haus Pelukan dan Ciuman

Setelah beberapa tahun menikah, tentu Anda dan pasangan sudah memiliki pola kehidupan seks yang rutin. Jika pola itu tiba-tiba berubah menjadi lebih intensif, maka Anda perlu mencurigai adanya sesuatu. Ketika pasangan Anda ‘meminta’ lebih sering, maka mungkin saja ia ingin melampiaskan gairahnya yang sedang tinggi. Pasangan yang berselingkuh juga acap memerlukan kenyamanan (dengan pelukan dan ciuman) bersama wanita yang dianggapnya akan memberi rasa aman. Nah wanita itu tak lain adalah pasangan hidupnya yang resmi.


3. Mengajarkan Gaya Baru dalam Bercinta

Hal itu akan oke-oke saja jika tujuannya menghembuskan variasi baru dalam kehidupan seks Anda berdua. Tapi perlu juga Anda selidiki, dari mana ia mendapatkan gaya itu? Syukurlah kalau dari film Kama Sutra yang ditonton oleh hampir seluruh pasangan muda. Tapi, jika dari wanita lain?


4. Sering Pulang Terlambat

Kedengarannya klasik: pulang terlambat, makan di luar, karena ada meeting dengan klien atau mengerjakan pekerjaan kantor yang bertumpuk. Sesekali, alasan ini boleh dipercaya. Tetapi jika sudah terlalu sering, Anda patut mengecek ulang kebenarannya. Misalnya, dengan mengantarkan makanan malam ke kantornya secara tiba-tiba, atau menjemputnya ke tempat meeting, dengan alasan Anda pun baru saja selesai clubbing bersama teman-teman Anda.

Copyright © Catatan Pay Powered by Blogger